Postingan pindah ke www.fadlur.com
Pada bagian ketiga ini akan kita akan membuat model untuk masing-masing table pada database simplegis.
model adalah "class" yang akan kita buat untuk transaksi dengan masing-masing table pada database. Pada database simplegis ada 5 table, yaitu table jembatan, jalan, koordinatjalan, koordinatjembatan, dan juga table user.
pertama kita akan membuat model untuk table user. prinsipnya adalah kita membuat untuk transaksi CRUD (CREATE, READ, UPDATE, DELETE). Scriptnya adalah sebagai berikut :
Sebelumnya, kita buat semua file model di folder /application/model.
nama filenya model_user.php.
Selanjutnya adalah model untuk table jalan,nama filenya kita kasih nama model_jalan.php.
Scriptnya adalah sebagai berikut :
selanjutnya adalah model untuk table jembatan, kita kasih nama model_jembatan.php, Scriptnya adalah sebagai berikut :
Selanjutnya kita akan membuat model untuk table koordinatjalan, filenya kita kasih nama model_koordinatjalan.php. Scriptnya adalah sebagai berikut :
Cukup sekian pada bagian ketiga ini, selanjutnya kita akan membahas tentang Controller. :D
Pada bagian ketiga ini akan kita akan membuat model untuk masing-masing table pada database simplegis.
model adalah "class" yang akan kita buat untuk transaksi dengan masing-masing table pada database. Pada database simplegis ada 5 table, yaitu table jembatan, jalan, koordinatjalan, koordinatjembatan, dan juga table user.
pertama kita akan membuat model untuk table user. prinsipnya adalah kita membuat untuk transaksi CRUD (CREATE, READ, UPDATE, DELETE). Scriptnya adalah sebagai berikut :
Sebelumnya, kita buat semua file model di folder /application/model.
nama filenya model_user.php.
<?php defined('BASEPATH') OR exit('No direct script access allowed'); class Model_user extends CI_Model { public function create(){ $data = array('username' => $this->input->post('username'), 'password'=>md5($this->input->post('password')));//password kita menggunakan enkripsi md5 $query = $this->db->insert('user', $data); return $query; } public function getAll(){ $query = $this->db->get('user');//mengambil semua data user return $query; } public function read($id){ $this->db->where('id_user', $id);//mengambil data user berdasarkan id_user $query = $this->db->get('user'); return $query; } public function update(){ $data = array('username'=>$this->input->post('username'), 'password'=>md5($this->input->post('password'))); $this->db->where('id_user', $this->input->post('id_user'));//mengupdate berdasarkan id_user $query = $this->db->update('user', $data); return $query; } public function delete(){ $this->db->where('id_user', $this->input->post('id_user'));//menghapus berdasarkan id_user $query = $this->db->delete('user'); return $query; } } /* End of file model_user.php */ /* Location: ./application/models/model_user.php */
Selanjutnya adalah model untuk table jalan,nama filenya kita kasih nama model_jalan.php.
Scriptnya adalah sebagai berikut :
<?php defined('BASEPATH') OR exit('No direct script access allowed'); class Model_jalan extends CI_Model { public function create(){ $data = array('namajalan' => $this->input->post('namajalan'), 'keterangan'=>$this->input->post('keterangan')); $query = $this->db->insert('jalan', $data); return $query; } public function getAll(){ $query = $this->db->get('jalan');//mengambil semua data jalan return $query; } public function read($id){ $this->db->where('id_jalan', $id);//mengambil data jalan berdasarkan id_jalan $query = $this->db->get('jalan'); return $query; } public function update(){ $data = array('namajalan'=>$this->input->post('namajalan'), 'keterangan'=>$this->input->post('keterangan')); $this->db->where('id_jalan', $this->input->post('id_jalan'));//mengupdate berdasarkan id_jalan $query = $this->db->update('jalan', $data); return $query; } public function delete(){ $this->db->where('id_jalan', $this->input->post('id_jalan'));//menghapus berdasarkan id_jalan $query = $this->db->delete('jalan'); return $query; } } /* End of file model_jalan.php */ /* Location: ./application/models/model_jalan.php */
selanjutnya adalah model untuk table jembatan, kita kasih nama model_jembatan.php, Scriptnya adalah sebagai berikut :
<?php defined('BASEPATH') OR exit('No direct script access allowed'); class Model_jembatan extends CI_Model { public function create(){ $data = array('namajembatan' => $this->input->post('namajembatan'), 'keterangan'=>$this->input->post('keterangan')); $query = $this->db->insert('jembatan', $data); return $query; } public function getAll(){ $query = $this->db->get('jembatan');//mengambil semua data jembatan return $query; } public function read($id){ $this->db->where('id_jembatan', $id);//mengambil data jembatan berdasarkan id_jembatan $query = $this->db->get('jembatan'); return $query; } public function update(){ $data = array('namajembatan'=>$this->input->post('namajembatan'), 'keterangan'=>$this->input->post('keterangan')); $this->db->where('id_jembatan', $this->input->post('id_jembatan'));//mengupdate berdasarkan id_jembatan $query = $this->db->update('jembatan', $data); return $query; } public function delete(){ $this->db->where('id_jembatan', $this->input->post('id_jembatan'));//menghapus berdasarkan id_jembatan $query = $this->db->delete('jembatan'); return $query; } } /* End of file model_jembatan.php */ /* Location: ./application/models/model_jembatan.php */
Selanjutnya kita akan membuat model untuk table koordinatjalan, filenya kita kasih nama model_koordinatjalan.php. Scriptnya adalah sebagai berikut :
<?php defined('BASEPATH') OR exit('No direct script access allowed'); class Model_koordinatjalan extends CI_Model { public function create(){ $data = array('id_jalan' => $this->input->post('id_jalan'), 'latitude'=>$this->input->post('latitude'), 'longitude'=>$this->input->post('longitude')); $query = $this->db->insert('koordinatjalan', $data); return $query; } public function getAll(){ $query = $this->db->get('koordinatjalan');//mengambil semua data koordinat jalan return $query; } public function read($id){ $this->db->where('id_koordinatjalan', $id);//mengambil data koordinat jalan berdasarkan id_koordinatjalan $query = $this->db->get('koordinatjalan'); return $query; } public function update(){ $data = array('id_jalan'=>$this->input->post('id_jalan'), 'latitude'=>$this->input->post('latitude'), 'longitude'=>$this->input->post('longitude')); $this->db->where('id_koordinatjalan', $this->input->post('id_koordinatjalan'));//mengupdate berdasarkan id_koordinatjalan $query = $this->db->update('koordinatjalan', $data); return $query; } public function delete(){ $this->db->where('id_koordinatjalan', $this->input->post('id_koordinatjalan'));//menghapus berdasarkan id_koordinatjalan $query = $this->db->delete('koordinatjalan'); return $query; } } /* End of file model_koordinatjalan.php */ /* Location: ./application/models/model_koordinatjalan.php */Terakhir kita akan membuat model table koordinatjembatan, kita kasih nama model_koordinatjembatan.php. Scriptnya adalah sebagai berikut :
<?php defined('BASEPATH') OR exit('No direct script access allowed'); class Model_koordinatjembatan extends CI_Model { public function create(){ $data = array('id_jembatan' => $this->input->post('id_jembatan'), 'latitude'=>$this->input->post('latitude'), 'longitude'=>$this->input->post('longitude')); $query = $this->db->insert('koordinatjembatan', $data); return $query; } public function getAll(){ $query = $this->db->get('koordinatjembatan');//mengambil semua data koordinat jembatan return $query; } public function read($id){ $this->db->where('id_koordinatjembatan', $id);//mengambil data koordinat jembatan berdasarkan id_koordinatjembatan $query = $this->db->get('koordinatjembatan'); return $query; } public function update(){ $data = array('id_jembatan'=>$this->input->post('id_jembatan'), 'latitude'=>$this->input->post('latitude'), 'longitude'=>$this->input->post('longitude')); $this->db->where('id_koordinatjembatan', $this->input->post('id_koordinatjembatan'));//mengupdate berdasarkan id_koordinatjembatan $query = $this->db->update('koordinatjembatan', $data); return $query; } public function delete(){ $this->db->where('id_koordinatjembatan', $this->input->post('id_koordinatjembatan'));//menghapus berdasarkan id_koordinatjembatan $query = $this->db->delete('koordinatjembatan'); return $query; } } /* End of file model_koordinatjembatan.php */ /* Location: ./application/models/model_koordinatjembatan.php */
Cukup sekian pada bagian ketiga ini, selanjutnya kita akan membahas tentang Controller. :D
lanjutkan gan,
BalasHapusane tertarik sama tutorialnya, hehe..
makasih
segera gan.
Hapuskomentator pertamax.haha...